Breaking News

Keamanan Berlapis Kunci Transaksi Digital Aman

( Foto : Kompas.com)

CARIFAKTA.COM – Transaksi digital kini semakin mudah, cukup dengan satu sentuhan jari untuk membayar tagihan, mengirim dana, hingga membeli kebutuhan harian. Namun di balik kemudahan itu, ancaman siber terus berkembang, mulai dari phishing, rekayasa sosial, hingga tautan palsu yang mirip situs resmi.

Bank Indonesia (BI) mencatat lebih dari 370 juta ancaman siber terjadi sepanjang 2024, meningkat sekitar 25 persen dibanding tahun sebelumnya. Kondisi ini membuktikan bahwa kemudahan transaksi digital harus diimbangi dengan sistem keamanan yang kuat.

Berikut pentingnya keamanan berlapis di era transaksi digital:

1. Perlindungan ganda dari akses tidak sah

Dompet digital wajib memastikan hanya pemilik akun yang dapat mengakses saldo dan fitur penting di dalamnya. Karena itu, multi-factor authentication (MFA) menjadi pengaman dasar yang tak boleh diabaikan.

MFA menggabungkan PIN dan teknologi biometrik seperti face ID atau sidik jari. Bahkan jika PIN dicuri, biometrik tetap menjadi benteng yang sulit ditembus.

2. Deteksi aktivitas mencurigakan secara cepat

Platform digital terkemuka kini dibekali sistem berbasis AI dan machine learning yang memonitor transaksi 24/7. Dengan analisis pola perilaku, sistem dapat mendeteksi anomali seperti:

  • login dari lokasi tidak biasa,

  • transaksi bernilai besar secara tiba-tiba,

  • percobaan transaksi yang terus-menerus gagal.

Deteksi cepat ini mencegah kerugian sebelum terjadi.

3. Transaksi lebih tenang dengan enkripsi data

Agar pengguna aman di berbagai kondisi, seluruh komunikasi transaksi harus menggunakan enkripsi end-to-end. Standar enkripsi tertinggi memastikan data tidak bisa dibaca oleh pihak ketiga saat dikirim.

4. Privasi data tetap terlindungi

Dompet digital harus patuh pada regulasi dan menjaga data pengguna sesuai standar enkripsi global. Data penting seperti KTP, nomor ponsel, dan catatan transaksi wajib disimpan dengan keamanan maksimal.

Kredibilitas platform sangat bergantung pada komitmen menjaga privasi ini.

5. Fitur anti-penipuan untuk cegah modus digital

Sebagai contoh, platform dompet digital DANA menyediakan fitur Scam Checker pada menu DANA Protection. Fitur ini memungkinkan pengguna mengecek:

  • nomor telepon,

  • link,

  • akun media sosial

yang diduga mengatasnamakan DANA.

Fitur tersebut terintegrasi dengan layanan Kementerian Komunikasi dan Digital Indonesia (Komdigi) sehingga pengguna bisa melapor langsung jika ditemukan penipuan.

Cara menggunakan Scam Checker di DANA:
  1. Unduh aplikasi DANA dari Play Store atau App Store, lalu login.

  2. Aktifkan PIN dan verifikasi dua langkah.

  3. Masuk ke menu DANA Protection.

  4. Pilih Scam Checker.

  5. Masukkan nomor/link/akun yang ingin diperiksa.

  6. Sistem akan menampilkan apakah data tersebut resmi atau termasuk risiko penipuan.

Dengan fitur ini, pengguna bisa lebih waspada dan terhindar dari modus penipuan digital. DB

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close