![]() |
| Alan Dye, Vice President of Human Interface Design Apple yang dibajak Meta dan direkrut untuk menjadi kepala studio kreatif baru di Reality Lab. (Foto : Kompas.com) |
CARIFAKTA.COM – INTERNASIONAL. Gelombang hengkangnya petinggi Apple ke perusahaan kompetitor kembali berlanjut. Alan Dye, Vice President of Human Interface Design Apple, resmi direkrut Meta. Kabar tersebut pertama kali diungkap Bloomberg dan kemudian dikonfirmasi langsung oleh CEO Meta, Mark Zuckerberg, melalui akun Threads resminya.
Dalam unggahannya, Mark menyebut Dye—yang hampir dua dekade memimpin desain antarmuka Apple—memutuskan untuk mundur dan kini akan mengepalai creative studio baru di Reality Labs, divisi yang menangani AR/VR dan pengembangan perangkat cerdas Meta.
Studio kreatif tersebut dibentuk untuk menyatukan desain, fashion, dan teknologi dalam pengembangan generasi berikutnya produk Meta. Di tempat barunya, Dye dipercaya mengawasi desain hardware, software, serta berbagai produk yang memanfaatkan kecerdasan buatan (AI).
Creative studio ini berada di bawah koordinasi langsung Chief Technology Officer Meta, Andrew Bosworth.
Diisi Eks Desainer Apple Lain
Eksodus Petinggi Apple Berlanjut
Selain Dye, studio tersebut diisi sejumlah nama besar dunia desain, di antaranya:
-
Billy Sorrentino (mantan desainer Apple),
-
Joshua To (Meta’s interface design lead),
-
Tim industrial design Meta di bawah Pete Bristol,
-
Tim metaverse design and art yang dipimpin Jason Rubin.
“Ide kami adalah memperlakukan intelligence sebagai material desain baru dan membayangkan apa yang mungkin terjadi ketika kecerdasan itu melimpah, mumpuni, dan berpusat pada manusia,” tulis Mark di Threads.
Meta Kian Agresif Kembangkan Perangkat Cerdas
Langkah Meta membajak Dye dipandang sebagai sinyal bahwa perusahaan semakin agresif mengembangkan produk cerdas. Setelah sukses dengan Quest VR headsets dan Ray-Ban Meta smart glasses, Meta kini dikabarkan tengah menyiapkan perangkat baru seperti Ray-Ban Display dan aksesori Neural Band.
Hengkangnya Dye menambah daftar panjang petinggi desain Apple yang memilih pindah ke perusahaan lain. Pada 2022, mantan Head of Industrial Design Apple, Evans Hankey, juga keluar dan bekerja bersama Jony Ive. Kini Hankey bersama sejumlah mantan pegawai Apple dikabarkan terlibat dalam pengembangan perangkat keras baru milik OpenAI.
Sementara itu, posisi Dye di Apple resmi digantikan oleh Stephen Lemay, desainer senior yang telah terlibat dalam pengembangan antarmuka Apple sejak 1999. DB
