Breaking News

Simalungun Salurkan Bantuan ke Tapanuli

 

Bupati Simalungun H. Anton Achmad Saragih saat melepas keberangkatan bantuan kemanusiaan untuk korban bencana di wilayah Tapanuli, (Foto : Medanmerdeka)


CARIFAKTA.COM – SIMALUNGUN. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana alam di wilayah Tapanuli, yakni Kabupaten Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, dan Tapanuli Selatan. Bantuan kemanusiaan tersebut resmi dilepas oleh Bupati Simalungun, H. Anton Achmad Saragih, dari Kantor Bupati di Pamatang Raya, Jumat (5/12/2025).

Bupati Anton Achmad Saragih menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk solidaritas dan gotong royong antar daerah. Ia menyampaikan bahwa Simalungun turut merasakan duka yang dialami masyarakat Tapanuli akibat bencana alam yang melanda wilayah tersebut.

Kita tetap satu dalam kemanusiaan. Ketika saudara kita tertimpa musibah, menjadi kewajiban moral bagi kita untuk hadir memberikan bantuan dan semangat. Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat bagi saudara-saudara kita,” ujar Bupati.

Isi Bantuan yang Dikirim

Bantuan yang dikirimkan terdiri dari kebutuhan pokok dan bantuan dana, meliputi:

  • 6 ton beras

  • 1 ton gula pasir

  • 40 kotak minyak makan

  • 20 kotak teh

  • 700 kotak mi instan

  • Roti dan makanan ringan

  • Uang tunai Rp500 juta

Sebelum pelepasan bantuan, kegiatan diawali dengan doa bersama yang dipimpin langsung Bupati Simalungun, dengan harapan seluruh bantuan dapat tiba di lokasi terdampak tanpa hambatan.

Hasil Kolaborasi Banyak Pihak

Bupati menjelaskan bahwa bantuan kemanusiaan ini merupakan hasil kolaborasi Pemkab Simalungun bersama TP PKK, Dharma Wanita Persatuan, dan Korpri Kabupaten Simalungun.

Dalam acara tersebut, Bupati didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Simalungun Ny. Hj. Darmawati Anton Achmad Saragih. Hadir pula Sekda Mixnon Andreas Simamora, Ketua Dharma Wanita Ny. Yulince Mixnon Andreas Simamora, serta sejumlah pimpinan perangkat daerah.

Bantuan ini diharapkan dapat membantu mempercepat pemulihan masyarakat di wilayah Tapanuli yang tengah menghadapi kondisi sulit. DB

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close